Kali ini saya akan membahas tentang rambut laki laki yang panjang atau lebih tepat nya gondrong. Kenapa saya ingin menulis tentang rambut laki laki yang gondrong karena saya sendiri rambutnya gondrong hehe dan karena banyak pertanyaan dikepala saya yang terus menerus membayangi. Kenapa laki-laki berambut gondrong rata rata tidak diperbolehkan disekolah.? kenapa laki-laki berambut gondrong tidak bisa bekerja dikantoran.? kenapa laki-laki berambut gondrong di anggap sebagai preman.? kenapa orang-orang pada aneh ngeliat laki-laki berambut gondrong.? itu sebagian pertanyaan yang ada dikepala saya dan masih banyak lagi pertanyaan-pertanyaan yang lain.
Saya tidak akan menjawab pertanyaan saya itu, tetapi saya akan menjelaskan bahwa laki-laki berambut panjang itu tidak sejelek yang dipikirkan oleh kebanyakan orang. mungkin orang-orang berpikir apabila rambut laki-laki itu panjang akan menyerupai wanita, tapi kalo melihat dari agama islam bukankah wanita itu seharusnya berkerudung jadi kalo saya pikir tidak bisa dibilang laki-laki berambut panjang itu mirip dengan wanita. wanita bisa saja botak tapi orang orang tidak tahu karena kepala mereka di balut oleh kerudung. masih melihat dari segi agama, di dalam hukum Islam, pria yang memanjangkan rambutnya itu adalah sunnah Nabi. Di dalam kitab (Al-Mughni), dikatakan “Dan rambut manusia itu disukai seperti model rambut Nabi Sholallahu alaihi wa sallam – , apabila panjang sampai ke bahu, dan apabila pendek sampai ke kuping telinganya. Kalau dipanjangkan tidak apa-apa”. Imam Ahmad telah menyatakan seperti itu. Sehingga dapat disimpulkan bahwa berambut panjang sampai ke bahu itu sunnah. Tapi saya tau Indonesia itu bukan lah negara islam walaupun mayoritas penduduknya pemeluk agama islam.
Lepas dari masalah agama, presepsi masyarakat tentang laki-laki berambut panjang itu masih kepada hal-hal yang kriminal atau preman. memang hal itu tidak bisa disalahkan, saya juga tau bagaimana masyarakat mencitrakan prilaku kriminal dengan laki-laki berambut panjang, tidak terurus dan terlihat seram. tapi perlu diketahui tidak semua laki-laki gondrong seperti itu. hanya butuh pembentukan citra terhadap diri sendiri apabila anda laki laki yang memiliki rambut gondrong agar anda tidak di cap sebagai seorang preman atau apapun yang berbau kriminal.
lalu apakah pria berambut gondrong salah kalau bekerja dikantoran, kalo saya pikir sih tidak, tapi mungkin ada juga yang berpikir itu salah, apa mungkin karena rambut panjang itu membuat ribet, tapi kalau itu kan bisa diatasi dengan menguncir rambut. lalu bukankah individu itu dinilai dari cara berpikir dan cara kerjanya bukan dari rambut nya. hmm ya mungkin setiap orang mempunyai alasan sendiri untuk hal itu. yang jelas kita harus jadi diri sendiri, apabila kita nyaman dengan rambut gondrong ya lakukanlah.
jadi kalau saya pikir tidak semua laki-laki berambut gondrong itu bukan orang yang baik-baik. sebelum anda menjudge yang tidak tidak sebaiknya kenali dulu orang tersebut.
Saya tidak akan menjawab pertanyaan saya itu, tetapi saya akan menjelaskan bahwa laki-laki berambut panjang itu tidak sejelek yang dipikirkan oleh kebanyakan orang. mungkin orang-orang berpikir apabila rambut laki-laki itu panjang akan menyerupai wanita, tapi kalo melihat dari agama islam bukankah wanita itu seharusnya berkerudung jadi kalo saya pikir tidak bisa dibilang laki-laki berambut panjang itu mirip dengan wanita. wanita bisa saja botak tapi orang orang tidak tahu karena kepala mereka di balut oleh kerudung. masih melihat dari segi agama, di dalam hukum Islam, pria yang memanjangkan rambutnya itu adalah sunnah Nabi. Di dalam kitab (Al-Mughni), dikatakan “Dan rambut manusia itu disukai seperti model rambut Nabi Sholallahu alaihi wa sallam – , apabila panjang sampai ke bahu, dan apabila pendek sampai ke kuping telinganya. Kalau dipanjangkan tidak apa-apa”. Imam Ahmad telah menyatakan seperti itu. Sehingga dapat disimpulkan bahwa berambut panjang sampai ke bahu itu sunnah. Tapi saya tau Indonesia itu bukan lah negara islam walaupun mayoritas penduduknya pemeluk agama islam.
Lepas dari masalah agama, presepsi masyarakat tentang laki-laki berambut panjang itu masih kepada hal-hal yang kriminal atau preman. memang hal itu tidak bisa disalahkan, saya juga tau bagaimana masyarakat mencitrakan prilaku kriminal dengan laki-laki berambut panjang, tidak terurus dan terlihat seram. tapi perlu diketahui tidak semua laki-laki gondrong seperti itu. hanya butuh pembentukan citra terhadap diri sendiri apabila anda laki laki yang memiliki rambut gondrong agar anda tidak di cap sebagai seorang preman atau apapun yang berbau kriminal.
lalu apakah pria berambut gondrong salah kalau bekerja dikantoran, kalo saya pikir sih tidak, tapi mungkin ada juga yang berpikir itu salah, apa mungkin karena rambut panjang itu membuat ribet, tapi kalau itu kan bisa diatasi dengan menguncir rambut. lalu bukankah individu itu dinilai dari cara berpikir dan cara kerjanya bukan dari rambut nya. hmm ya mungkin setiap orang mempunyai alasan sendiri untuk hal itu. yang jelas kita harus jadi diri sendiri, apabila kita nyaman dengan rambut gondrong ya lakukanlah.
jadi kalau saya pikir tidak semua laki-laki berambut gondrong itu bukan orang yang baik-baik. sebelum anda menjudge yang tidak tidak sebaiknya kenali dulu orang tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar